pada kali kesekian kehilangan itu datang jelang petang di samping jendela kita sedang mempersiapkan catatan juga bawaan rekam medis dawai tak lepas saling menopang kesiapan pemeriksaan tuhan telah mencukupkan perjalanan yang kita siapkan seketika dihentikan cukup sekali tarikan nafas meski kita belum percaya hati telah ikhlas inilah kehendak-Nya kampungmanis, sept 2020
Reblogged this on Momentary Lapse Of Sanity.
[…] Manisku / Kehilangan Lagi Salah satu penulis yang sering untuk posting tulisan baru berupa puisi-puisi yang ada kaitannya […]
Jadi ingat puisi Alm. Pak Supardi “Pada suatu hari nanti”
Pada suatu hari nanti, jasadku tak akan ada lagi, tapi dalam bait-bait sajak ini, kau tak akan kurelakan sendiri…
puisiku untuk saat ini, saat kehilangan itu sedang berlangsung, meskipun dituliskan beberapa hari setelahnya