kemanakah aku belajar
menyuling waktu, menggiling
kata-kata menjadi bubur puisi
basa-basi tiap pagi di layar tv
mengajak ke sana kemari
iklan silih berganti
jejalkan rindu berkepanjangan
tangan-tangan penuh lambaian
tak peduli kantong keroncongan
dikiranya kita semua kaya raya
uang mengalir seperti danau raya
tak sedikit rumah digerogoti rayap
kemanakah aku belajar
menyuling pendapat
diperas yang paling padat
tak lagi peduli televisi
kampungmanis, 26 Januari 2021
Menyukai ini:
Suka Memuat...
Terkait
Waktu telah sampai di ambang kiamat
Berpendapat bisa terjerat
Semangat pagi, Mas
Pagi
Bagaimana agar tak terjerat? Apa yg perlu dilakukan
Nah itu, Mas, hanya bisa menangis dalam hati melihat kenyataan negeri ini.