Archive | November 2021
You are browsing the site archives by date.
Jumat di Pasar Tua
lelaki tua sajadah di sampiran pundak berjalan pelan-pelan sebelum adzan berkumandang meninggalkan pasar yang telah dilengangkan biarkan lenguhan ternak sementara jadi penghuninya sendirian hiruk pikuk percakapan lenyap sementara tawar menawar adalah menu keseharian di antara aroma kotoran yang begitu saja berserakan jarang ada yang berkeinginan membereskan sesekali aku ke sana di petak yang berbeda tanpa […]
Malam Makin Sepi
gesekan ujung daun mengalun ritmis gerimis tipis tipis meninggalkan malam makin sepi kampungmanis, 29 Nov 2021
Meneladani Para Pahlawan
Bulan November lazimnya kita peringati sebagai hari pahlawan. Bermula dari upaya arek-arek Surabaya yang mempertaruhkan nyawa mempertahankan negara yang baru saja resmi dinyatakan merdeka, namun pihak penjajah yang didukung pihak Sekutu berupaya menjegal kemerdekaan bangsa ini. Digawangi oleh Bung Tomo dengan menggemakan Allahu akbar, membakar semangat para pejuang saat itu. Demikian juga yang sebelumnya dengan […]
Teruntuk Diriku Sepuluh Tahun Mendatang
Wahai diriku di masa sepuluh tahun mendatang. Apakah yang engkau pikirkan. Masih setia tentang musim yang hanya ada dua di negeri ini, atau terpikirkan musim yang lain entah apa itu namanya. Masih adakah goresan kata-kata yang disebut puisi ataukah sudah pensiun dini. Ah, kenapa pula ada pensiun dini memangnya pegawai negri. Seperti air mengalir, tak […]
Apa Puisi
puisi pada puisi ada rasa ada rindu ada cemas ada degup ada aku ada kamu ada ada saja apa puisi itu
Pergumulan Keputusan
ada seseorang memanggilku mengajak mengeja puisi yang sepi mengayuh sembarang percakapan tersangkut pada kawat perpesanan berkedip tak karuan mungkin semacam pesona yang melenakan menspasikan jeda menaikkan desah penantian jawaban belum juga kukirimkan masih dalam pergumulan keputusan kampungmanis, 20 nov 2021
Ketidaktahuanku Barangkali
ketidaktahuanku barangkali mengeja arah menujumu yang tak tentu apakah aku mencarimu waktu itu pada hampa di ujung ruang kesunyian ada yang menggelar peta tanpa bisa kueja semacam peta buta mungkin secepatnya masuk saku celana pada sepanjang waktu bisa saja di luar waktu kamu menunggu yang tidak kutahu nafas siapa yang tetiba memburu kehilangan ritme irama […]