puisi
Sendiko Dawuh
sesederhana yang kita ungkapkan sesederhana yang kita katakan kata-kata sederhana dalam deretan kita hanya menjalankan segala titah perintah sebagai hamba yang diperintah tunduk patuh sendiko dawuh kampungmanis, 01022023
Pagi-pagi
sepagi ini yang doa-doa selepas subuh masih merintis menyusuri sisa malam di ujung gang gerimis mengais tempat begitu tiba-tiba menjeda semburat merah di timur jangan tergesa-gesa berikan kami kesempatan menyirami gundah ingin melintas membawa gegas yang tanpa rencana menepi di warung yang ramai menjajakan sayuran seikat-seikat kita dapat menyiapkan bekal sarapan pengganjal sampai siang kampungmanis, […]
Kenyataan Seperti Igau
adakah yang akan kuceritakan di sepertiga malam tentang kegalauan para penjaja kata tak bosan menebarkan kata-kata yang mengawang begitu jauh tak terjangkau kenyataan seperti igau kemaren beda dengan sekarang kampungmanis, 27 januari 2023
Parade yang Seperti Kemaren
parade yang seperti kemaren memeriahkan keperihan di antara luka-luka yang tak teraba memerih dalam genangan kenyerian terkabarkan yang sengaja tetap dipertahankan dipelihara demi kelanggengan atas nama yang dipertahankan meski kata periode selayaknya telah ditamatkan apa daya yang katanya suara-suara atas nama berseliweran berebut tanpa mempedulikan kepastian fakta kebenaran kampungmanis, 26 januari 2023
Kutuliskan Ulang
kutuliskan ulang goresan kata-kata memperturutkan saja alunan gema di dada kampungmanis, 25 01 23
Catatan Kecil Ini
catatan kecil ini kurangkai kembali deretan memanjang dalam pajangan kata-kata kukatakan secara sederhana mengulas semaunya sesuka-suka deretan berulang kukatakan demikian pelan-pelan kutuliskan Kembali tentang ingatan Kampungmanis, 24 januari 2023
Kukirimkan Puisi Kecil Ini Untukmu
Untuk mengucapkan selamat siang atau malam Dengan kelezatan dan kelembutan yang luar biasa Bahwa setiap detik siang atau malam ini Jadilah puisi yang puisinya menghiasi segalanya Semoga pesan kecil ini memberi Anda keberuntungan dan membuka pintu untuk Anda. Dari hari yang indah. Cerah atau malam berbintang yang indah (ini puisi yang kuterjemahkan melalui google translate, […]
Puisi Sepi dan Kopi
kemuraman yang merekam sepi kutuliskan juga kubaca ulang begitu pekat tetap kucatat ajakan pertemuan kenang lambaian yang berulang menyelusup pelan-pelan di antara angan mengembang sesap demi sesap yang kurasakan tentang percampuran kenyataan berseliweran mengingatkan seduhan berulang telah melalui banyak pertemuan antara puisi sepi dan kopi cukup dalam segelas seduhan kampungmanis, 21 januari 2023
Dalam Percakapan
kembali kita merenungkan percakapan di depan perapian membolak balik arang dalam pemanggangan jagung bakar belepotan arang manis campur pahit dalam tegukan secangkir kopi adukan sendiri di pagi hari gerimis yang pelan-pelan saja memainkan harmoni kembali kita dalam pertemuan mengikat merangkum kerinduan sekian lama tanpa kepulangan sedikit bumbu-bumbu perkabaran sekedarnya saja berbagi cerita di perantauan diseling […]